Gejala-gejala penyakit sipilis akan memiliki perbedaan berdasarkan fase atau tahapan dari penyakitnya, fahami beberapa gejalanya untuk dapat mengindentifikasi tahapan dari penyakit tersebut. Pembahasan ini mungkin akan mencakup mengenai beberapa gejala penyakit sipilis berdasarkan kondisi dan tahapannya di tubuh Anda.
- Tahap Primer
Tanda pertama sipilis biasanya berupa luka kecil, bundar, tanpa rasa sakit yang muncul di lokasi tempat bakteri pertama kali memasuki tubuh seseorang. Luka sipilis dikenal sebagai chancre, biasanya berkembang sekitar 3 hingga 10 minggu setelah infeksi, dan biasanya chancre berlangsung antara 1 hingga 5 minggu.
Bahkan jika chancre sembuh dengan sendirinya, ini tidak berarti sipilis telah sembuh, itu hanya berarti bahwa Anda telah berpindah ke tahap sipilis lanjutan. Luka sipilis mungkin muncul di lokasi yang terlihat, seperti mulut atau bibir. Tetapi mungkin juga muncul pada area yang tidak terlihat karena berada di dalam rongga tubuh atau di tempat yang tersembunyi dari pandangan, seperti pada di sekitar penis, vagina, anus, atau di dalam rektum.
- Tahap Sekunder
Setelah luka sipilis hilang artinya memasuki tahap sipilis ke dua yaitu sipilis sekunder. Selama tahap sekunder, bakteri sipilisnya telah menyebar ke aliran darah. Gejala dengan ruam atau bercak coklat kemerahan diarea tubuh misalnya telapak tangan, telapak kaki, leher, atau dada. Bercak tersebut mungkin terlihat seperti gigitan serangga dan tidak menimbulkan gatal saat berlangsung.
Keluhan umum lain dari orang-orang dengan sipilis tahap sekunder ini mungkin akan seperti:
- Flu dengan gejala klasik seperti demam dan sakit kepala
- Sakit tenggorokan
- Nyeri otot
- Kelelahan
- Pembengkakan kelenjar getah bening
Tahap sekunder infeksi biasanya berlangsung beberapa minggu hingga beberapa bulan dan gejala-gejala ini dapat hilang seiring berjalannya waktu. Terkadang gejala penyakit sipilis ditahap ini mungkin akan memiliki periode berulang dalam beberapa kali. Jika tidak diobati, sipilis sekunder akan beralih ke tahap lanjutan yang lebih kompleks.
- Tahap Tersier
Selama tahap tersier atau tahap akhir sipilis, seseorang mungkin tidak memiliki gejala infeksi yang terlihat. Tetapi meskipun kurangnya visibilitas, bakteri yang menyebabkan sipilis masih bersembunyi di dalam tubuh untuk mulai merusak. Tahap akhir dari penyakit sipilis ini dapat bertahan selama 10 hingga 20 tahun.
Tahap infeksi ini memiliki masalah medis paling parah yang terkait dengan setiap sistem organ didalam tubuh Anda. Ini dapat mempengaruhi banyak organ seperti otak, jantung, sumsum tulang belakang, hati, tulang, dan sendi. Sipilis tersier dapat menyebabkan kerusakan yang bersifat permanen secara luas pada banyak organ internal dan dapat menyebabkan kematian sebagai risiko terberat.
Konsultasi Dan Periksakan Keluhan Anda Disini!
Klinik khusus yang menangani masalah organ genital atau dokter yang profesional dibidangnya adalah salah satu cara bagi Anda untuk memilih layanan kesehatan yang tepat dan sesuai dengan keluhan. Sehingga Anda bisa memastikan penyebab, kondisi, serta tindakan yang memang dibutuhkan untuk menyembuhkan keluhannya.
Klinik kami memberikan layanan kesehatan genital untuk Anda secara khusus dan intensif dengan metode dan perawatan yang berstandar. Saat ini dengan kemudahan akses konsultasi, Anda juga bisa mendapatkan jadwal pemeriksaan yang fleksibel dengan sistem reservasi secara online disini. Ingin konsultasi, pemeriksaan, atau pengobatan langsung di Klinik Utama Apollo kunjungi Dokter Anda di:
Jam operasional : 10:00 s/d 21:00 WIB (setiap hari)
Alamat lengkap : 1 Nomor 53, Ruko Graha Boulevard Blok ND, Jl. Boulevard Timur, RT.8/RW.12, Pegangsaan Dua, Kec. Klp. Gading, Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14250.
“Tersedia juga layanan konsultasi gratis melalui telepon 0822-9899-9120 atau melalui chat online dengan klik tombol di bawah atau klik link yang tersedia”
Untuk layanan konsultasi online dan telepon kami tersedia tanpa biaya atau gratis untuk Anda! Coba sekarang untuk tahu lebih lanjut tentang informasi kesehatan genital dan sekitarnya.
Disclaimer: Hasil dapat berbeda pada masing-masing individu.
